081-2173-3281 redaksi@haidiva.com

Usia 5 Tahun, Komunitas Model Cilik Surabaya Banjir Endorsan

Usia 5 Tahun, Komunitas Model Cilik Surabaya Banjir Endorsan

Haidiva.com – Melatih percaya diri anak sejak dini bisa dilakukan dengan banyak cara. Seperti mengikutkan kelas modeling yang banyak dilakukan oleh para moms di Kota Metropolitan, Surabaya. Faktanya kegiatan ini tak hanya mampu menjadikan anak lebih berani, namun bonusnya juga bisa menjadi influencer cilik.

Terbukti Komunitas Model Cilik Surabaya atau yang akrab disebut Moci ini berhasil membangun bakat anak-anak dari usia balita hingga remaja. Bahkan siapa sangka anggota dari Moci sudah banyak yang menjadi influencer asal Surabaya.

Berdirinya komunitas anak ini pun tak lepas dari usaha keras Arny Jiang, Pendiri Moci. Usut punya usut ibu tiga anak tersebut, sering mengikutkan lomba untuk putrinya yang bernama Naftali Angel (13 tahun) atau biasa disapa Lili sejak usia balita. Berbagai perlombaan kerap Lili menangkan. Bekal pengalaman itulah yang menjadikan Arny untuk membentuk komunitas cilik agar bisa mewadahi bakat-bakat anak sejak dini. 

Usia 5 Tahun, Moci Semakin Berkembang

Arny Jiang Pendiri Komunitas Moci Surabaya

Meski Lili semakin beranjak remaja, namun Arny tetap aktif terlibat dalam kegiatan modeling anak. Karena nyatanya, bakat Lili kini juga menurun pada sang adik, Naomi Miracle atau sering disapa Meme (4 tahun). Hal ini pun membuat Arny terus berinisiatif untuk mengembangkan minat dan bakat anak. 

Buah pemikiran Arny Jiang pun membuahkan hasil, Komunitas Moci yang berawal dari hanya enam anggota kini sudah hampir 60 anggota. Untuk usia Moci mulai menerima dari usia empat hingga 17 tahun.

“Awalnya hanya enam peserta kemudian kok banyak yang gabung. Saya kan juga bikin Instagram Moci @modelcilik_surabaya, dari situ banyak yang mencari model buat iklan, sekarang jadi sudah banyak tawaran iklan,” ungkap Arny Jiang.

“Waktu makin berjalan, anak saya (Lili) kan juga tambah dewasa. Karena Lili sejak kecil kerap jadi beberapa model iklan. Nah dari situ sekarang kan pasti butuh talent yang kecil-kecil. Makanya akhirnya merambah ke influencer, jadi yang gabung Moci berkesempatan untuk terima endors” tambahnya.

Anggota Moci Banyak jadi Influencer Cilik 

Banyak dukungan untuk Komunitas Moci

Berkembangnya zaman yang serba digital juga dimanfaatkan oleh Komunitas Moci. Peluang ini pun mampu ditangkap oleh Moci, tak ayal beberapa anggota Moci kini menjadi influencer cilik bahkan tak hanya sang anak saja, tapi juga para mom. 

“Lumayan banyak kita (influencer). Kita pun sekarang tidak hanya untuk model, talent, fashion show, iklan, tapi juga sekarang ke influencer baik kids juga momsnya,” terangnya.

Arny juga menjelaskan jika Moci saat ini tak hanya fokus pada modeling saja namun juga beberapa bakat anak yang patut untuk dikembangkan seperti menyanyi, dancing, hingga bermain musik.

Suka Duka di Moci, Jadi Motivasi 

Anggota Moci dari anak-anak usia balita hingga remata

Berjalan selama lima tahun pasti pernah mengalami suka dan duka. Tentu saat menerima banyak tawaran untuk show maupun iklan adalah berkah. Namun Moci juga pernah menghadapi beberapa masalah, yang ternyata hal itu diakui Arny menjadi motivasi tersendiri.

“Pasti ada suka dukanya, saya pernah dimarahi juga dianggap pilih kasih. Ada juga omongan diluar, itu sudah biasa malah jadi motivasi. Memotivasi dengan cara kita tunjukkan prestasi. Ada yang iri tapi kok malah semakin banyak yang gabung sama Moci,” cerita Arny. 

Jadi Tantangan, Utamakan Model Anak Pemula

Lomba Modeling dalam Anniversary Moci yang ke 5 Tahun

Menariknya perempuan yang juga kini menjadi influencer mom ini menjelaskan jika Moci malah mengutamakan untuk melatih anak yang baru terjun di dunia modeling. 

“Walaupun ini tantangan kita malah sekarang fokus ngajari anak yang baru-baru agar mereka bisa lebih berani. Dari yang awalnya kaku di panggung, bisa lihat kita sendiri tadi kan mereka berani tampil. Dan untuk yang masuk ke Moci kita utamakan sekarang yang belum pernah sama sekali. Memang banyak yang mau masuk ke Moci sekarang, tapi saya batasi karena sekarang saya utamakan yang belum pernah les modeling sama sekali,” ungkapnya seraya menjelaskan jika Moci kini juga membuka les modeling setiap minggu.

Ditambahkan Arny jika untuk menambah rasa percaya diri anak, maka si kecil juga harus sering diikut sertakan dalam suatu acara.

“Kita ajak untuk tampil, ajak perfom yang di event-event kecil dulu seperti bazar. Kalau show seperti ini harus anak yang sudah terbiasa. Kadang kita juga tidak ada fee hanya barter makanan itu juga saya ambil untuk pengalaman mereka agar terus Latihan. Karena sesering mereka tampil maka mereka akan lebih berani akhirnya nanti terbiasa dan dapat job yang berbayar,” jelasnya.

Tak Menutup Kemungkinan, Moci Menjadi Agensi Model

Banyaknya tawaran model untuk anak, Moci berharap suatu saat bisa menjadi agensi model anak di Suarabaya.

Dalam kesempatan itu, Arny menuturkan karena banyaknya permintaan klien maka tak menutup kemungkinan jika kedepannya Komunitas Moci bisa menjadi agensi model. 

“Harapannya memang bisa menjadi agensi, tapi masih banyak pertimbangan karena pasti tambah besar tanggungjawabnya,” pungkas Arny ditengah-tengah Anniversary Moci yang ke 5 tahun di Grand City Surabaya, 11 Desember 2022.

Spread the love