Tilik dan Film Pendek Lain Tentang Perempuan

Haidiva.com-Film pendek berjudul ‘Tilik’ atau ‘Ladies on Top’ menjadi perbincangan akhir-akhir ini. Bahkan salah satu nama tokohnya, Bu Tejo, menjadi viral di berbagai media sosial. Film pendek buatan Wahyu Agung Prasetyo ini berkisah tentang rombongan para ibu yang pergi menjenguk Bu Lurah dengan menggunakan truk.

Sepanjang perjalanan, mereka bergosip tentang bunga desa bernama Dian yang tak kunjung menikah. Bumbu-bumbu pergosipan semakin panas ditambahi bumbu dan pertengkaran. Kisah ini dianggap mirip dengan fenomena pergunjingan mengenai informasi yang tak jelas sumbernya.

Menariknya, viralnya ‘Tilik’ membuat sejumlah film pendek lain ikut ditonton oleh netizen. Berikut ini, Haidiva pilihkan film pendek bertema perempuan yang juga menarik dan menggambarkan kisah perempuan dengan berbagai permasalahannya.

Tinuk (2015)

Film garapan Aprillingga Dani ini berkisah tentang perempuan yang bernama Tinuk (Ratih Cahyaningtyas) yang mendesak suaminya untuk membelikan telepon genggam. Wahono (Novan) belum bisa membelikan karena tak punya uang yang cukup. Maklum, dia hanya tukang parkir. Tinuk menyuruh Wahono mengambil setoran parkir namun ia menolak karena itu adalah perilaku korupsi. Sementara mantan pacar Tinuk, Maskur terus merayu Tinuk agar membeli HP yang ia tawarkan.

Film pendek ‘Tinuk’ ini menjadi film terbaik dalam kompetisi Anti Corruption Film Festival (ACFFest) 2015 yang merupakan bagian dari program Bikin Film Bareng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Aprillingga Dani sendiri saat itu masih duduk di bangku kuliah saat menyutradarai film ini.

Sunday Story (2017)

Film pendek buatan Adi Marsono ini mengambil kisah tentang ibu rumah tangga dengan dua anak. Sang ibu kesal karena suaminya asyik tidur sementara ia harus berjibaku dengan urusan rumah, sarapan, dan mempersipkan kedua anaknya sekolah. Si ibu semkin kesal karena bapak tak lekas bangun membangu dan anak laki-lakinya malah kabur memancing.

Film pendek ini menggambarkan tentang kondisi ibu rumah tangga yang tak mengenal kata libur.

Elegi Melodi (2018)

Film pendek “Elegi Melodi” garapan Jason Iskandar sudah bisa dinikmati di kanal youtube Studio Antelope. Film pendek ini sempat dinominasikan ke Piala Citra tahun 2018. Elegi Melodi berkisah tentang Melani (Dayu Wijanto) yang ingin mewujudkan mimpinya sebagai penyanyi sebelum dia meninggal. Dibantu oleh puteranya, Rio (Alfian Phang) dan kameramen TV iklan Akmal (Yoga Mohamad), Melani membuat video klip lagunya.

Film pendek ini kocak dan jenaka ketika melihat ulah Melani yang periang. Namun dibalik keriangan itu, Melani ternyata menyimpan kesedihan mendalam.

Something Old, New Borrowed and Blue (2020)

Film pendek buatan Mouly Surya ini berkisah tentang seorang ibu (Christine Hakim) yang memberikan petuah pada puterinya (Ayushita) tentang pernikahan saat menunggu akad dan temu manten. Sutradara ‘Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak’ itu sukses menyisipkan tentang patriarki dalam prosesi dan upacara pernikahan.