Cegah Jerawat Akibat Pakai Masker

Haidiva.com-Penelitian yang diterbitkan Journal of American Academy of Dermatology melaporkan bahwa setidaknya 83 persen pekerja kesehatan di Hubei, China, menderita masalah kulit pada wajah. Mereka berjerawat setelah menggunakan masker telalu lama. Penyebabnya keringat bercampur bakteri, apalagi bila menggunakan make up yang terlalu tebal. Perlu langkah khusus mencegah jerawat tak muncul setelah menggunakan masker.

“Masker memperburuk masalah pada wajah seperti jerawat. Apalagi ditambah dengan udara panas dan lembab,” kata Dr. Whitney Bowe, dermatologis di Manhattan, Amerika Serikat dikutip dari New York Times.

Berikut cara mencegah jerawat agar tak muncul setelah pakai masker:

Baca juga: Inspirasi Make Up Mata saat Pakai Masker

Pilih masker berbahan katun

Pakar dermatologi menganjurkan agar memilih masker wajah yang terbuat 100 persen katun agar kulit bisa bernapas. Jika udara panas dan lembab sehingga menimbulkan banyak keringat, masker harus sering diganti agar tetap bersih.

“Kamu perlu memperlakukan masker seperti pakaian dalam dan sering-sering mencucinya agar tak menimbulkan jerawat di wajah,” kata Dr. Candrice Heath, pakar dermatologi di Sekolah Kedokteran Lewis Katz di Universitas Temple.

Kurangi penggunaan skincare

Banyak dari kita yang menggunakan terlalu banyak produk kecantikan. Padahal, kandungan skincare justru akan kontra dengan keringat yang kita keluarkan, terutama yang mempunyai pewangi dan pewarna buatan. Saat menggunakan masker, pangkas skin care dan cukup memakai pembersih wajah non-sabun yang lembut dan pelembab ringan yang bebas pewangi.

“Lebih sedikit bahan lebih baik daripada lebih banyak,” kata Dr. S. Tyler Hollmig, direktur bedah dermatologis di Dell Medical School di University of Texas

Selain pembersih wajah, skincare yang bisa digunakan cukup pelembap. Item ini berfungsi ganda, selain melembabkan kulit, itu juga bisa melindunginya dari gesekan masker.

Baca juga: Diet Skincare

Hindari make-up

Jika memungkinkan, hindari memakai make-up. Cukup pakai pelembap dan tabir surya. Jika wajah Anda berkeringat saat pakai masker, pakar kulit Shari Marchbein menyarankan untuk mengusapnya menggunakan micellar water atau pembersih lembut setelah melepas masker.

Jika sudah terlanjur berjerawat, disarankan menggunakan peroksida benzoyl hanya di area wajah yang terkena jerawat, dan mulai dengan konsentrasi 2,5 atau 5 persen, bukan 10 persen. Penggunaan retinol bisa dilakukan dengan cara mengoleskannya pada malam hari sebelum tidur. Bila kulit mengalami hiperpigmentasi akibat jerawat sehingga jadi kehitaman, direkomendasikan mengoleskan obat yang mengandung asam glikolat yang dapat mengatasi noda hitam.

Pasien dengan hiperpigmentasi sebaiknya memakai tabir surya bahkan di dalam ruangan. Alasannya karena cahaya biru dari perangkat gawai dapat membuat masalah menjadi lebih buruk.

Namun jika kulit yang berjerawat terasa ruam dan gatal, mungkin kamu menderita dermatitis konta akibat kandungan logam atau karet dari masker. Krim hidrokortison dapat membantu mengatasi ini. Namun agar lebih aman, segera temui dokter kulit untuk diagnosa dan perawatan yang tepat.**