Aturan Wajib Pakai Masker, Bahan Kain Buat Sendiri

Haidiva.com-Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Wabah Corona, Achmad Yurianto menyatakan, pemerintah mewajibkan kepada seluruh warga Indonesia untuk mengenakan masker saat akan keluar rumah. Hal ini juga sesuai dengan anjuran yang diperintahkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) agar menggunakan masker demi mencegah penularan Covid-19.

Yuri mengatakan penduduk cukup mengenakan masker kain yang bisa dipakai berulang kali setelah dicuci. Untuk tenaga medis diharuskan mengenakan masker medis dan tipe N95. Dia juga memaparkan agar masker kain dicuci maksimal setelah empat jam pemakaian. Masker ini bisa lebih dulu direndam di air sabun untuk kemudian dicuci dan selanjutnya bisa dipakai kembali.

Baca juga: Ayo atasi sampah masker sekali pakai

Menurut penelitian, virus corona memiliki diameter 0.05-0.2 mikron. Beberapa bahan telah diuji untuk menangkal virus tersebut. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa kinerja dari masker bedah lebih unggul daripada masker kain. Masker bedah mampu menangkap 97% dari bakteri 1 mikron. Sedangkan untuk masker kain yang terbuat dari kain-kain yang biasa ada di perlengkapan rumah tangga, presentasenya adalah sebagai berikut:

1. Bahan kantong di alat penyedot debu (vacuum cleaner bag) 95%
2. Kain lap piring 83%
3. Kain kemeja katun campuran 74%
4. Kain kemeja katun asli tanpa campuran 69%
5. Sarung bantal anti mikroba 65%
6. Syal 62%
7. Sarung bantal 60%
8. Sutra 58%

Jika dibandingkan dengan masker bedah, ternyata t-shirt katun, cover bantal itu paling enak digunakan sebagai masker Do It Yourself (DIY). Sedangkan bahan lap piring dan filter vacuum cleaner walaupun efektif menangkap bakteri, namun susah digunakan untuk bernapas.

Nah, itu tadi bahan alternatif yang bisa digunakan untuk masker tanpa harus memakai yang dikhususkan untuk tenaga medis.