Haidiva.com-Ibu adalah sosok yang paling berjasa dalam hidup kita. Beliau yang mengandung kita sembilan bulan, melahirkan, memberi makan, mendidik kita sampai sekarang ini.
Begitu banyak pengorbanan yang ibu berikan kepada kita. Ibu tidak pernah mengeluh. Dengan segala kesibukannya, ibu tetap akan memberikan waktu luang dan juga kasih sayang yang begitu besar untuk anak-anaknya.
Apakah kita pernah menghitung jasa yang sudah ibu berikan kepada kita? Pasti jawabannya tidak pernah, karena jasa ibu tidak akan pernah bisa kita hitung.
Maka dari itu kita harus berbakti kepada orang tua terutama ibu. Dalam Agama Islam yang saya anut, Rasulullah SAW menegaskan dalam hadis yang berasal dari pertanyaan seorang sahabat.
“Ya Rasul, siapakah orang yang harus aku hormati di dunia ini?”.
Rasul menjawab “Ibumu”.
Kemudia dia bertanya lagi “Lalu siapa?”
Rasul menjawab “Ibumu”.
“Kemudian siapa lagi, ya Rasul” tanya orang itu.
Rasul menjawab “Ibumu”.
Lalu laki-laki itu bertanya lagi “Kemudian, setelah itu, ya Rasul?”
“Bapakmu” jawab Rasulullah.
Baca juga: Bahagianya menjadi ibu milenial
Dari hadis tersebut kita belajar ibumu, ibumu, ibumu lalu bapakmu. Ibu yang mengandung, ibu yang melahirkan, ibu yang menyusui. Lalu apakah kita berhak untuk tidak hormat kepada ibu?
Renungkanlah, saat ibu menyuruh kita untuk ke warung, apa jawaban kita? Apakah kita langsung menuruti perintah ibu dan langsung pergi ke warung atau kah kita malah membentak dan tidak menuruti apa yang di perintahkan oleh ibu.
Meskipun hal tersebut terlihat sepele tetapi hal tersebut bisa menjadi cerminan diri kita kepada ibu. Apakah kita menghormati beliau atau kah kita tidak menghormati beliau. Jawabannya ada pada dirimu.
Selagi orang tua kita masih hidup berbuat baik lah kepada mereka jasa mereka tidak akan bisa kalian balas walaupun seumur hidup.
Penulis: Nadiva Nurhayati Fadila
Peserta kompetisi “Lomba Menulis Artikel dengan Tema Strong Women” yang diadakan Haidiva.com dalam memperingati Hari Ibu.