081-2173-3281 redaksi@haidiva.com

Tanda Penipu Kencan Online, Agar Tak Seperti Tinder Swindler

Tanda Penipu Kencan Online, Agar Tak Seperti Tinder Swindler

Haidiva.com– Kasus penipuan lewat aplikasi kencan online yang diungkap di film dokumenter The Tinder Swindler menarik perhatian publik. Melalui Tinder, laki-laki yang mengaku bernama Simon Leviev menipu sejumlah perempuan yang menyebabkan mereka terlilit utang miliaran rupiah.

Laki-laki yang bernama asli Yehuda Hayut itu merayu dan memanjakan para korbannya hingga terlena. Setelah itu, ia menguras harta mereka hingga terpaksa berutang demi memuaskan keinginan Leviev.

Nah, agar tak tertipu hati dan keuangan, ada baiknya kamu berhati-hati saat berkenalan di kencan online. Dikutip dari Kapersky, inilah tanda penipu di kencan online agar hubunganmu tak berakhir seperti kisah Tinder Swindler.

Mereka mencoba mengajamu keluar dari aplikasi kencan dengan cepat

Tren Kencan 2021, Online Berjaya
Medium

Beberapa aplikasi kencan online sering memiliki tim layanan pelanggan yang memantau perilaku aneh. Jika mereka melihat pengguna mengirim pesan yang sama ke banyak pengguna, atau aktivitas tidak biasa lainnya, mereka mungkin menandainya sebagai mencurigakan.

Baca juga: Tips cari jodoh online lewat aplikasi, agar tak salah pilih

Untuk menghindari hal ini, si penjahat cinta mencoba mengajakmu keluar ke platform lain seperti WhatsApp atau sejenisnya. Mereka mungkin menggunakan alasan seperti “Keanggotaan saya akan segera berakhir”, “Saya tidak suka login di sini setiap hari”, atau “Lebih mudah mengobrol di WhatsApp daripada di sini”.

Mengubar kata cinta dengan cepat

Kecenderungan umum sang penipu adalah terlalu mudah mengumbar pujian dan kata cinta. Korban biasanya merasakan hati berbunga-bunga di awal berkenalan sebelum mengetahui sifat aslinya.

Mereka mungkin membombardirmu dengan pujian yang berlebihan dan mengaku jatuh cinta kepada Anda. Mungkin mereka mengklaim memiliki ikatan khusus dengan kamu atau memberi tahu bahwa Kamu adalah belahan jiwa mereka. Atau, mereka mengatakan belum pernah merasakan hal ini sebelum bertemu denganmu.

Terlalu banyak bertanya ke hal pribadi

Ini karena semakin mereka tahu tentangmu, semakin mudah Kamu dimanipulasi. Penipu juga akan menceritakan kisah tentang diri pribadi sendiri dan mungkin mengundang untuk mulai berbicara melalui telepon. Tahap ini bisa berlangsung selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan.

Baca juga: Tanda pasanganmu selingkuh

Kisah mereka tidak konsisten

Simon Leviev, penipu di tinder

Jika seseorang mengatakan yang tidak benar, mudah untuk melupakan apa yang telah mereka katakan sebelumnya. Penipu terkadang berhubungan dengan orang yang berbeda dalam waktu bersamaan. Jadi, jika orang yang Kamu ajak bicara tampak tidak konsisten, curigalah. Jika bagian dari cerita mereka tidak sesuai dengan apa yang mereka katakan sebelumnya, itu bisa menunjukkan bahwa mereka berbohong.

Foto profil mereka terlihat seperti model

Si penipu sering menggunakan gambar profil yang menarik untuk membuat korbannya terlena. Seringkali, ini adalah gambar aktor atau model atau bahkan gambar stok. Jika gambar profil terlihat terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, mudah untuk memeriksa apakah gambar itu asli. Cek terlebih dahulu di mesin pencarian gambar untuk melihat potensi gambar profil mereka telah digunakan di tempat lain di internet.

Mereka tidak memiliki jejak digital

Woman using her Mobile Phone, Night Light Background

Jejak digital yang buruk tentu menakutkan. Tapi, ada orang yang tak punya jejak digital justru mencurigakan. Jangan-jangan, dia palsu.

Mereka mengutip teks orang lain

Penipu sering tidak repot-repot menulis teks atau pesan profil mereka tetapi menyalinnya dari situs web lain atau profil kencan. Untuk memeriksa, Kamu dapat menjalankan teks yang mencurigakan melalui pencarian online untuk melihat apakah ada kecocokan yang muncul. Jika ya, jangan balas pesan atau balas.

Baca juga: Alasan suka stalking mantan, masih cinta?

Mereka tak mau bertemu langsung

Mereka selalu menemukan alasan mengapa tak mau bertemu. Orang yang ditipu umumnya melaporkan bahwa pihak lain terus menerus membuat alasan untuk menghindari kamera. Alasan yang jelas adalah bahwa mereka tidak terlihat seperti orang di foto profil mereka. Mereka juga ingin menghindari identifikasi untuk mencegah dilacak setelahnya.

Hidup mereka terdengar seperti sinetron

Tanda penipu di kencan online adalah cerita hidup yang dramatis. Misalnya cerita rumit yang melibatkan penyakit, tragedi keluarga, atau kecelakaan besar yang membangkitkan simpatimu. Jika calon teman kencanmu memiliki kisah hidup yang tampaknya tidak dapat dipercaya, itu bisa jadi penipuan.

Mereka meminta uang atau materi

Dan, tentu saja, tanda pamungkas bahwa kamu sedang berbicara dengan penipu kencan adalah ketika mereka meminta uang atau barang kepadamu. Semua bentuk kepedulian dan kata-kata manisnya merupakan manipulasi yang mungkin memakan waktu berminggu-minggu atau berbulan-bulan. Ujungnya, mengarah pada permintaan uang.

Mereka mungkin memberikan berbagai alasan rumit dan sedih untuk mengais rasa iba. Tapi, Kamu tentu tahu jawaban apa yang harus diberikan kepada mereka. Tidak! Cari teman terpercaya untuk membuat pikiranmu tetap rasional.

Spread the love