Haidiva.com-Suzanne Collins, pengarang novel laris trilogi Hunger Games, akan meluncurkan novel terbaru berjudul “The Ballad of Songbirds and Snakes” pada Mei 2020. Karya Collins satu ini merupakan prekuel dari serial Hunger Games. Ceritanya tentang Coriolanus Snow di waktu muda, tepatnya 64 tahun sebelum Katniss Everdeen mengikuti pertandingan maut Hunger Games.
Coriolanus Snow, kelak dikenal sebagai Presiden Snow yang merupakan musuh utama gadis pahlawan kita, Katniss Everdeen. Presiden Snow adalah pemimpin jahat dan otoriter di Panem. Dia menikmati setiap adegan saling bunuh di antara anak-anak koloni Panem. Tapi di novel prekuel Hunger Games ini, Snow muda digambarkan sebagai pahlawan.
Mengutip dari Entertainment Weekly (Selasa, 21 Januari 2020), pada hari Selasa, cerita dimulai ketika dua anak berusia antara 12 dan 18 tahun dipilih dari masing-masing dua belas distrik Panem untuk bertarung sampai mati demi hiburan negara. Panem mengelola Hunger Games setiap tahun sebagai retribusi untuk masa perang yang dikenal sebagai Hari Kegelapan, ketika distrik-distrik memberontak melawan Capitol.
Baca juga: Film tema survival game, seru!
Sepuluh tahun memasuki Hunger Games, penyelenggara kompetisi mencermati bahwa penonton menganggap pertandingan ini tak lagi menarik. Dalam upaya untuk meningkatkan jumlah penonton di Olimpiade, Snow dan dua puluh tiga siswa lain dari Akademi telah direkrut sebagai mentor untuk membantu mereka membuat kompetisi “berkembang menjadi pengalaman yang lebih bermakna.”
Tugas Snow akhirnya menjadi mentor seorang gadis dari Distrik 12, wilayah yang kelak melahirkan pahlawan Hunger Games Katniss Everdeen. Demi uang kuliah, Snow mesti bertarung dengan nuraninya sendiri.
Pilihan untuk fokus pada Snow menuai kritikan penggemar Hunger Games yang seolah memanusiakan kembali karakter yang sudah dianggao orang jahat, layaknya kisah Joker. Beberapa penggemar Hunger Games kecewa mengapa Collins memilih Snow sebagai tokoh utama di prekuel di antara banyak tokoh baik di trilogi ini.
Kabarnya, novel ini juga akan diangkat ke layar lebar bila diterima di pasaran. Kalau kamu, setujukah dengan pilihan Collins ini?