081-2173-3281 redaksi@haidiva.com

Pernikahan Adat Masih Diminati, Acara Siraman Jadi Favorit

Pernikahan Adat Masih Diminati, Acara Siraman Jadi Favorit

Haidiva.comDi era serba canggih konsep pernikahan bergaya internasional jadi pilihan sejumlah pasangan pengantin di Indonesia.  Meski begitu, pernikahan bergaya tradisional masih diminati oleh masyarakat Indonesia.

Banyak yang meyakini bahwa pernikahan dengan adat tradisional dinilai memiliki makna yang lebih sakral ketimbang pernikahan bergaya internasional.  Hal itu pun diakui Makeup Artist Surabaya Cynthia Wulansari yang juga Owner dari Cynthia Wedding Organizer.

Acara Siraman Biasa yang Paling Ditunggu

Acara siraman biasa yang paling ditunggu

“Pernikahan konsep tradisional masih jadi favorit, apalagi momen sakralnya seperti acara akad nikah, begitu juga untuk acara pendahulunya seperti acara Siraman calon pengantin. Itu masih menjadi favorit,” ucap Cynthia.

Menurut Cynthia ada beberapa alasan yang membuat calon pengantin memilih pernikahan adat. Berdasarkan pengalaman dan beraneka klien yang menggunakan jasa perias pengantin miliknya, mayoritas adalah tipe individu yang tertarik dengan makna pernikahan adat.

“Mereka biasanya dari latar belakang keluarga yang memegang adat istiadat sesuai daerahnya, yang tentunya juga ingin melestarikan budaya daerah mereka,” ucapnya.

Urusan biaya tak jarang ada anggapan jika menggelar acara atau resepsi pernikahan tradisional butuh banyak biaya. Namun Cynthia mengatakan jika soal harga umumnya bergantung dari konsep sebuah pernikahan yang diinginkan oleh pengantin maupun keluarga pengantin.

Ditambahkan Cynthia, kelebihan pernikahan tradisional adalah mempunyai rangkaian yang banyak namun semuanya itu menjadi simbol hal-hal baik. Ada doa dan harapan, agar calon pengantin selalu berbahagia.

Untuk tetap melestarikan pernikahan tradisional dan semakin diminati, Cynthia dan tim menceritakan apa itu rangkaian pernikahan tradisional dan makna makna yang terkandung di dalamnya.

Kekayaan dan Identitas Bangsa

Makeup sebelum acara siraman

Dikatan Cynthia jika generasi muda akan lebih tertarik jika sudah tahu maknanya. Semoga dari media juga selalu mendukung pemberitaan pernikahan tradisional, dalam upaya melestarikan budaya Indonesia.

“Indonesia dengan multikultural yang dimiliki. Semoga dengan melangsungkan memilih pernikahan adat juga merupakan bagian dari cara kita melestarikan budaya bangsa,” ujarnya.

Sekali Seumur Hidup

Cynthia saat melakukan makeup pernikahan adat

Menurut ibu dari tiga anak ini, biasanya orang tua mempelai dan keluarga besar masih menjunjung tinggi untuk menjalankan pakem adat budayanya masing masing yang dianut secara turun menurun. Walaupun beberapa pakem tradisi budaya pernikahan ada yang disesuaikan pada pelaksanaannya.

Adapun Cynthia juga kerap menerima klien yang orangtuanya berasal dari daerah di Indonesia yang berbeda. Mereka bisa melaksanakan beberapa konsep adat di beberapa kegiatan yang berbeda.

Meneruskan Nilai Budaya

Pernikahan adat sebagai langkah meneruskan nilai budaya bangsa

Busana tradisional yang unik dan berkesan glamor untuk calon pengantin sebagai raja dan ratu di hari bahagia mereka juga termasuk didalamnya.  Cynthia menambahkan, keunggulan lainnya adalah pengalaman dan kesan dalam dokumentasi sehingga menjadi kenangan terindah di masa depan.

Rangkaian adat juga seperti melambangkan beragam makna dalam kehidupan berumah tangga khususnya. Selain itu, sebagian besar orang di Indonesia masih merasa budaya di masing-masing daerahnya perlu ditampilkan dan mereka bangga bisa meneruskan nilai budaya serta adanya harapan dan doa dalam setiap prosesi adat yang diusung.

Hal itu membuat perempuan kelahiran Bulan Januari ini optimis dan yakin bahwa konsep pernikahan tradisional masih akan tinggi peminatnya karena orang orang di Indonesia masih merasa budaya adalah keseharian yang syarat makna bila diterapkan.

Spread the love