081-2173-3281 redaksi@haidiva.com

Pentingnya Vaksin Influenza, Dokter Sarankan Setahun Sekali

Pentingnya Vaksin Influenza, Dokter Sarankan Setahun Sekali

Haidiva.com – Penyakit flu hampir selalu ada di musim apa pun. Jika tidak dicegah dengan vaksinasi influenza, virus ini bisa menyebabkan berbagai komplikasi serius, seperti pneumonia, infeksi sinus, infeksi telinga, dan lain sebagainya.

Vaksin ini merupakan langkah untuk melindungi diri dari penyakit yang disebabkan oleh virus influenza. Dengan disuntik vaksin influenza, maka tubuh akan menghasilkan antibodi yang dapat melawan virus influenza. 

Dokter Sarankan Rutin Setahun Sekali

dr.Puspita Dyah, Dokter Umum MedicElle Clinic

dr.Puspita Dyah, Dokter Umum MedicElle Clinic, mengatakan  idealnya vaksin ini dilakukan secara rutin setiap satu tahun sekali. Hal tersebut dilakukan supaya vaksin influenza senantiasa memberikan perlindungan yang optimal, karena penyakit flu sendiri tergolong penyakit musiman yang mudah menular dari satu orang ke orang lainnya.

Baca juga: Vaksin kanker serviks untuk siswi SD, gratis

Selain Mencegah, Vaksin Flu Buat Gejala Lebih Ringan

Pemberian Vaksin Influenza selain untuk mencegah juga untuk mengurangi gejala berat pada pasien

Begitu juga untuk risiko terkena sakit flu akan berkurang. Atau bila terinfeksi virus influenza, maka setidaknya gejala yang dirasakan terasa lebih ringan jika dibandingkan tidak vaksin influenza sama sekali. 

“Kalau kita terinfeksi influenza itu kan ada beberapa gejala. Contohnya demam, batuk, pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, badan merasa gampang capek, sakit tenggorokan juga bisa. Nah berarti kalau kita sudah divaksin, misalnya kita biasa demam berat, maka nanti demamnya akan lebih ringan,” ucapnya saat ditemui di ruang prakteknya.

Diutamakan Pasien Komorbid, Anak-Anak, Lansia

Vaksin influenza bisa diberikan untuk anak mulai usia 6 bulan

Ditambahkan dr.Puspita Dyah jika vaksin influenza ini dianjurkan terutama untuk pasien komorbid, penyakit paru menahun, asma, anak-anak dan lansia.

Baca juga: Hoax vaksin covid-19 sebabkan kemandulan

“Kalau untuk anak sejak usia enam bulan bisa. Jadi ada beberapa kondisi khusus sakit influenza gejalanya bisa lebih berat pada usia tertentu, misalnya yang rentan anak-anak dan juga usia lansia diatas 65 tahun, karena daya tahan tubuh yang lebih rendah. Maka dari itu kelompok-kelompok rentan bisa lebih sadar untuk divaksin,” tuturnya. “Nah apalagi saat pandemi Covid-19 seperti ini maka bisa membantu. Karena bisa membantu mengurangi resiko perberatan dari infeksi lainnya,” lanjutnya.

Bantu Kurangi Infeksi Virus Corona

MedicElle Clinic menyediakan vaksin influenza tipe quadrivalent

Kondisi pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir, menurut dr.Puspita Dyah juga membuat pasien lebih peduli akan vaksinasi influenza.

“Kebanyakan pasien disini mereka datang juga karena ingin vaksin flu. Berarti mereka sudah aware rutin setahun sekali. Kami pun (staff MedicElle Clinic) juga selalu mengingatkan. Misalnya tahun ini pasien vaksin, maka tahun depan sudah ada jadwal vaksin untuk pasien tersebut,” ungkapnya.

Lebih lanjut, dr.Citra Kumala, Manager Operational MedicElle Clinic mengatakan jika klinik yang berada di Jalan Raya Gubeng No 11 tersebut, menyediakan vaksinasi jenis quadrivalent.

Rekomendasi Vaksin Tipe Quadrivalent

Ruangan yang nyaman di MedicElle Clinic Surabaya

“Virus influenza sendiri itu tipenya ada macam-macam. Nah vaksin influenza yang ada di Indonesia itu ada dua macam, yaitu trivalent dan quadrivalent. Kalau trivalent itu bisa mencegah tiga jenis virus influenza. Sedangkan kalau quadrivalent itu bisa mencegah empat jenis virus influenza. Nah kebetulan kami disini menggunakan quadrivalent,” jelasnya.

“Nah proses kerja vaksin influenza itu sendiri ada durasinya. Begitu masuk tubuh maka membutuhkan proses dua minggu agar bisa membentuk antibodi,” tambah dr.Citra Kumala.

Untuk efek samping vaksin influenza umumnya bersifat ringan dapat dapat segera membaik. Diantaranya seperti nyeri, bengkak, atau merah disekitar. Pasien setelah vaksin juga bisa demam, sakit kepala, atau seperti efek vaksin pada umumnya.

“Jadi vaksin ini suatu bentuk investasi kesehatan karena kalau kita sudah sakit maka biayanya bisa lebih besar,” pesan dr. dr.Citra Kumala.

Spread the love