Haidiva.com– Pada era serba digital seperti sekarang ini, NFT atau Non – Fungible Token menjadi topik yang cukup ramai diperbincangkan di seluruh dunia. Artis Luna Maya menjual 10 item NFT-nya pada 10 Juni 2021. Sementara Syahrini mengklaim produk NFT berhijab pertama pada akhir Desember 2021.
Meski begitu, banyak diantara kita yang masih buta akan informasi NFT ini. Padahal, pembelinya dan penjualnya tak harus penggemar artis seperti Syahrini atau Luna Maya. Berikut beberapa informasi dasar NFT (Non – Fungible Token), biar kamu tidak dianggap kurang update. Semoga Cuan!
Apa itu NFT (Non – Fungible Token) ?
Secara garis besar, NFT adalah token digital yang mewakili objek dalam dunia nyata yang berkaitan dalam sistem besar blockchain. NFT sendiri dapat berupa gambar, lagu, item dalam game, video atau apa pun yang dapat disimpan secara digital. Dengan kata lain, NFT sendiri nggak jauh berbeda dengan beberapa aset mata uang pada cryptocurrency, namun sifatnya tidak bisa dipertukarkan, dan hanya untuk diperjualbelikan.
Baca juga: Tips investasi bitcoin untuk pemula, agar tak merugi
Apa yang dapat diperjualbelikan dengan NFT ?
Banyak bentuk NFT yang dapat diperjualbelikan. Bentuknya bisa berbeda – beda sesuai dengan barang apa yang mau disematkan NFT-nya. NFT sendiri dapat berbentuk GIF, tweet, kartu perdagangan virtual, gambar objek fisik, item video game, real estate virtual, kartu Pokémon, koin langka, dan masih banyak lagi.
Bagaimana Cara Membelinya ?
Jangan sembarang dalam membeli NFT, kamu harus paham dari pasar mana kamu akan beli, jenis dompet digital apa yang digunakan, dan jenis cryptocurrency apa yang dibutuhkan. Beberapa pasar NFT yang tersedia secara umum seperti OpenSea, Mintable, Nifty Gateway, dan Rarible. Ada juga beberapa pasar khusus untuk jenis NFT yang lebih spesifik.
Bagaimana Cara Menjualnya ?
NFT juga dapat dijual di pasar dan prosesnya bervariasi dari platform ke platform. Kamu harus mengunggah konten terlebih dahulu ke pasar, lalu ikuti petunjuk untuk mengubahnya menjadi NFT.
Baca juga: Ide bisnis kecantikan, simak tipsnya!
Selanjutnya kamu akan diminta memasukkan hal – hal spesifik seperti deskripsi pekerjaan dan harga yang disarankan. Sebagian besar NFT dibeli menggunakan ethereum, tapi juga dapat dibeli dengan token ERC-20 lainnya seperti WAX dan Flow.
Bagaimana Cara Membuatnya ?
Siapa pun kamu bisa membuat NFT. Yang dibutuhkan hanya dompet digital, pembelian ethereum, dan koneksi ke pasar NFT tempat kamu meng upload konten barang menjadi NFT.
Pasar NFT sendiri telah meningkat pesat empat kali lipat pada tahun 2021. Jumlahnya transaksinya menjadi lebih dari US$ 250 juta.