081-2173-3281 redaksi@haidiva.com

COVID-19 Bikin Keuangan Milenial Berantakan, Begini Cara Mengatasinya

COVID-19 Bikin Keuangan Milenial Berantakan, Begini Cara Mengatasinya

Haidiva.com-Generasi milenial, sebutan untuk orang-orang yang lahir tahun 1981 hingga 1996. Kelompok ini tumbuh dewasa dan mulai bekerja di saat krisis ekonomi satu negara bisa berimbas pada negara lain. Gaya hidup generasi milenial seperti kita pun jauh berbeda dengan standar hidup orang tua kita yang berasal dari kelompok baby boomer maupun generasi X. 

Menghadapi pandemi virus corona atau COVID-19 pun, generasi milenial mempunyai masalah yang berbeda dengan generasi sebelumnya atau setelahnya. Data dari Per Research Center menunjukkan bahwa pandemi ini membuat 1/3 milenial dunia kehilangan pekerjaan. Masih sumber data yang sama, sebanyak 27 persen milenial berhasil menabung selama pandemi namun sisanya kesulitan mengelola anggaran mereka. 

“Kita tidak tahu sampai kapan penghasilan akan stabil karena semua sektor terdampak. Jadi yang dipikirkan adalah risikonya, bisa jadi sekarang (generasi milenial) nyaman-nyaman saja tetapi 2-3 bulan hilang penghasilannya karena PHK, potong gaji, atau dirumahkan,” kata perencana keuangan dari Finansia Consulting Eko Endarto, seperti yang dikutip dari CNN Indonesia. 

Baca juga: Strategi Keuangan Rumah Tangga Bertahan Saat Resesi Ekonomi 

Nah, agar tak kedodoran mengatur keuangan selama pandemi, ada trik khusus mengelola anggaran. Langkah yang harus dilakukan ialah memperbaiki keuangan dan keluar dari anggaran yang buruk. 

Lacak dan potong pengeluaran tak perlu

COVID-19 Bikin Keuangan Milenial Berantakan, Begini Cara Mengatasinya
(Getty Images)

Langkah pertama memperbaiki keuangan adalah melacak pengeluaran dan pembelian yang tak perlu. Coba lihat, pengeluaran langganan yang kita beli karena kebiasaan bukan karena kebutuhan. Misalnya belanja rutin tv streaming lebih dari satu, aplikasi premium olah raga yang tak pernah dipakai, program komputer yang nganggur selama pandemi, dan lain sebagainya. 

Potong kredit

Getty Images

Utang tak hanya mengambil uang yang bisa kita hemat untuk kebutuhan lain tetapi juga menggerus kekayaan kita. Musababnya, tingkat bunga utang dipastikan lebih tinggi daripada hasil investasi, terutama pada kartu kredit. Jadi fokuslah menghilangkan utang dan jangan lakukan lagi kecuali dalam keadaan sangat mendesak. 

Baca juga: Atur Keuangan Generasi Sandwich

Kabar baiknya di tengah pandemi, sebagian besar lembaga keuangan memiliki program untuk membantu debitur. Kamu bisa menghubungi mereka dan menanyakan bisakah suku bunga diturunkan atau ada program yang mempercepat pelunasan. 

Dana darurat

COVID-19 Bikin Keuangan Milenial Berantakan, Begini Cara Mengatasinya
Istimewa

Dana darurat memang sebaiknya dipersiapkan jauh-jauh hari. Para pakar keuangan menyarankan jumlah dana darurat adalah biaya hidup untuk tiga sampai enam bulan ke depan. Dana darurat haruslah aset yang likuid sehingga bisa cepat dicairkan sewaktu-waktu. Bagi kamu yang terlambat memiliki dana darurat, simpan dan berhematlah uang sebisa mungkin.

Temukan alternatif gaya hidup yang lebih murah

Hero Images/Getty Images

Alih-alih rekreasi ke taman safari, kamu bisa mengunjungi taman kota yang gratis. Daripada membeli makan di luar coba tanam dan petik sayur sendiri. Patungan membayar langganan internet saat bekerja di rumah bisa menjadi alternatif menekan paket data. Temukan alternatif pengeluaran yang lebih murah dan simpan selisihnya ke tabungan atau berbagai macam investasi. 

Baca juga: Gaya Hidup Minimalis Atasi Masalah Keuangan

Pilih investasi yang tepat

Istimewa

Setelah bisa berhemat dan punya dana darurat, tak ada salahnya melakukan investasi. Mumpung saham bluechips sedang turun di masa pandemi, kamu bisa membelinya dan meraup keuntungan setelah perekonomian mulai stabil. Atau bila ingin mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas, kamu bisa memilih sistem investasi peer to peer lending (P2P Lending). Pilih jasa P2P lending yang aman, terpercaya, dan menguntungkan seperti Amartha misalnya. 

Spread the love

One thought on “COVID-19 Bikin Keuangan Milenial Berantakan, Begini Cara Mengatasinya

  1. Single Day, Cara Jadi Lajang Kaya Raya
    November 11, 2020 at 3:52 pm

    […] Baca juga: COVID-19 Bikin Keuangan Milenial Berantakan, Begini Cara Mengatasinya […]

Comments are closed.