081-2173-3281 redaksi@haidiva.com

Cara Berolahraga Saat Polusi Udara Tinggi

Cara Berolahraga Saat Polusi Udara Tinggi

Haidiva.com- Udara di beberapa kota di Indonesia sednag tidak baik-baik saja. Polusi tinggi menyebabkan kita khawatir berolahraga. Alih-alih bikin sehat, berolahraga saat polusi udara tinggi justru menyebabkan sesak nafas.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam dr. Sukamto Koesnoe, SpPDD-KAI, FINASIM memberikan cara berolahraga saat polusi udara tinggi. “Olahraga tetap dapat dilakukan di daerah dengan tingkat polusi udara tinggi, tetapi perlu mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri anda dari efek buruk polusi udara,” kata Sukamto dikutip dari ANTARA.

Pilih waktu yang tepat

Olahraga saat polusi udara

Pilih waktu yang tepat untuk melakukan olahraga. Cobalah untuk berolahraga di luar ruangan pada saat polusi udaranya pada tingkat yang rendah, seperti di pagi hari atau malam hari. Tapi ingat, pilih olahraga ringan di malam hari agar tidak mengganggu kualitas tidurmu.

Selain itu, hindari berolahraga di luar ruangan selama jam-jam sibuk ketika lalu lintas cukup ramai dan kadar polusi udara lebih tinggi. Berolahraga selama jam sibuk tidak dianjurkan karena kondisi polusi udara yang cukup tinggi.

Baca juga: Penyebab tetap gemuk meski rajin olah raga

Periksa kualitas udara

Aplikasi cek kualitas udara (Jakarta Post)
Cara olahraga saat polusi udara

Jangan lupa untuk memeriksa kualitas udara sekitar. Gunakan aplikasi atau situs web yang memberikan informasi tentang indeks kualitas udara di daerah sekitar untuk memastikan kondisi udara di luar ruangan.

“Jika indeks kualitas udara sangat buruk, pertimbangkan untuk berolahraga di dalam ruangan,” kata dokter yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Imunisasi Dewasa PB Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) tersebut.

Jangan lupa untuk menggunakan masker pelindung saat berada di luar ruangan. Menggunakan masker pelindung pernapasan yang dirancang khusus untuk melindungi dari polusi udara dapat membantu mengurangi risiko terpapar partikel berbahaya. Pastikan untuk memilih masker yang sesuai dengan tingkat polusi udara di daerah sekitar lingkungan rumah.

Pilih lokasi yang tepat

Pilihlah tempat yang jauh dari sumber polusi udara, seperti jalan raya atau pabrik. Sebaiknya pilih tempat yang lebih hijau, contohnya taman atau jalur sepeda yang terpisah dari lalu lintas untuk melakukan olahraga. Tanaman mampu mengurai polusi saat pagi hingga sore hari.

Baca juga: Olah raga mudah untuk anak di rumah

Kurangi intensitas olahraga

Jika polusi udara sangat tinggi, pertimbangkan untuk mengurangi intensitas atau durasi olahraga. Misalnya, melakukan latihan ringan atau berjalan cepat daripada berlari atau bersepeda dengan cepat.

“Jika kualitas udara sangat buruk, pertimbangkan untuk berolahraga di dalam ruangan, seperti di pusat kebugaran atau arena olahraga,” katanya.

Perhatikan kondisi tubuh

Gejala yang mungkin muncul akibat polusi udara seperti sesak napas, batuk, atau iritasi mata dan tenggorokan. Jika mengalami gejala tersebut, segera hentikan olahraga dan cari lingkungan yang lebih bersih.

Terakhir, jagalah kesehatan tubuh. Pertahankan sistem kekebalan tubuh yang kuat dengan pola makan yang sehat, tidur yang cukup, dan hidrasi yang baik, serta vaksinasi untuk membantu tubuh lebih tahan terhadap efek negatif polusi udara.

Spread the love