Haidiva.com-Puteri Indonesia Lingkungan 2010 yang juga seorang dokter Reisa Broto Asmoro (Reisa Kartikasari, sebelum menikah) menjadi tim komunikasi Gugus Tugas Covid-19 mendampingi juru bicara (jubir) Achmad Yurianto. Selain menjadi dokter, Reisa berkiprah sebagai presenter acara televisi ‘dr Oz Indonesia’ dan tim forensik korban kecelakaan sukhoi tahun 2012. Nyatanya, bukan hanya Reisa saja Puteri Indonesia yang pernah menjadi juru bicara institusi besar seperti kementerian maupun perusahaan multinasional. Ini membuktikan, cantik saja tak cukup jadi pemenang kontes kecantikan.
Puteri Indonesia 1992 Indira Soediro
Indira menjadi Puteri Indonesia pertama yang terpilih. Tahun 2017, Indira direkrut oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebagai Tenaga Ahli Komunikasi. Indira bertugas menangani media internasional dan hubungan lembaga internasional.
Baca juga: Sejarah Pageant Indonesia
Puteri Indonesia 1995 Susanty Manuhutu
Susanty Manuhutu memulai karier di dunia jurnalistik pada tahun 1997 kemudian hijrah ke industri migas sebagai pegawai rendah di Conoco pada tahun 1999. Kemudian Susanty bergabung sebagai jubir di Chevron Corporation yang ada di Indonesia.
Puteri Indonesia Lingkungan 2009 Zukhriatul Hafizah
Hafizah diangkat sebagai staf ahli tata usaha di Kementerian Perhubungan sejak 2013. Ia juga punya beautycamp yang berhasil mengantarkan anak didiknya memenangkan kontes kecantikan dari dalam dan luar negeri.
Baca juga: Beauty Camp, Industri di Kontes Kecantikan
Puteri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Puteri
Masuk 15 besar Miss Universe 2015, prestasi Anin lainnya ialah menjadi juru bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga mulai Mei 2017, menggantikan Gatot s. Dewa Broto yang naik menjadi Sekretaris Menpora. Posisi ini Anin tinggalkan pada akhir 2018, setelah ia diterima S2 di London, jurusan Bisnis.