081-2173-3281 redaksi@haidiva.com

Benarkah Kentut Bikin Sehat?

Benarkah Kentut Bikin Sehat?

Haidiva.com-Meskipun dianggap memalukan dan menyebalkan, kentut adalah sesuatu yang wajar dan alamiah. Kentut merupakan produk produk sampingan dari sistem kerja organ pencernaan. Nyatanya, kentut itu sehat dan baik untuk tubuhmu.

Dikutip dari laman healthline, tubuh kita menghasilkan gas sebagai sisa dari penguraian dan pemrosesan makanan. Kita juga sering menelan udara saat makan, mengunyah, atau menelan.

Semua gas sisa makanan dan udara ini menumpuk di sistem pencernaan Anda. Beberapa diserap secara alami, tapi lainnya perlu dilepaskan dengan cara tertentu – baik sebagai kentut atau sendawa. Jika tidak kentut, Kamu bisa mengalami masalah yang tidak nyaman, bahkan menyakitkan, seperti kembung dan begah. Inilah alasan kentut bikin sehat.

Baca juga: Bahaya boba bagi perut dan usus

Tanda makananmu sehat

(Shutterstock)

Pola makan yang mencakup protein tanpa lemak, sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian dianggap seimbang dan sehat. Tapi, makanan itu akan menghasilkan gas. Jenis karbohidrat tertentu tidak selalu dapat dipecah di saluran pencernaan.

Sebaliknya, karbo ini akan berfermentasi sedikit di usus besar sebelum dibuang saat buang air besar. Fermentasi itu menghasilkan gas. Jika hanya makan karbohidrat sederhana, Kamu mungkin tidak akan menghasilkan banyak gas.

Mengurangi sakit perut

Susah kentut bikin sakit perut (eMediHealth)

Saat Kamu makan, mengunyah, menelan, dan memproses makanan, gas akan terkumpul di saluran pencernaan. Jika mengeluarkan banyak gas, tubuh terasa begah dan tak nyaman. Kentut menghilangkan gas dan rasa sakit atau tekanan apa pun di dalam perut.

Baca juga: Menu jus sehat untuk perut

Meningkatkan kesehatan usus besar

Kesehatan usus (healthination.com)

Dari waktu ke waktu, Kamu mungkin ingin menahan gas keluar saat berada di ruangan dengan orang lain. Tapi menahan gas terlalu sering justru bisa mengiritasi usus besar sehingga menyebabkan wasir.

Melepaskan gas selalu lebih sehat daripada menahannya. Jangan takut membiarkan aroma itu beterbangan tapi jangan lupa minta izin terlebih dahulu.

Mengurangi kembung

(The healthy)

Terlalu banyak gas di saluran pencernaan Kamu bisa menyebabkan kembung, atau perasaan bengkak dan kenyang. Rasa yang tak nyaman ini sering terjadi bahkan di luar urusan makanan, seperti karena menstruasi atau terkena flu. Menghilangkan gas lewat kentut dapat membantu mengurangi kembung dan nyeri perut yang menyertainya.

Baca juga: Manfaat tertawa, obat sehat gratis

Identifikasi alergi atau intoleransi makanan
Saat makan makanan yang menimbulkan alergi atau intoleransi, tubuh kita akan menghasilkan gejala yang memberi tahu bahwa saluran pencernaan sedang terganggu. Gejala ini mungkin termasuk diare, mual, kembung, dan gas. Jika Kamu secara rutin mengalami gas berlebih setelah makan makanan tertentu dibanding biasanya, ini menjadi tanda makanan tersebut mengganggu.

Bicarakan dengan dokter tentang gejala kentut yang menyiksa. Mereka akan membantumu mengidentifikasi makanan yang menyebabkan gas berlebih dan gejala lainnya.

Menandakan usus yang sehat

(Shutterstock)

Kentut bisa menjadi usus sehat. Kesehatan usus yang baik terdapat koloni bakteri yang berkembang biak menghasilkan lebih banyak gas. Penyebabnya karena bakteri ini bisa makan dan memecah makanan di perut dan usus dengan lebih mudah.
Meskipun hal itu dapat menghasilkan gas berlebih, itu pertanda baik – yang memberi tahumu semua baik-baik saja di saluran pencernaan Anda.

Alarm kesehatan

(Istimewa)

Gas berlebih atau bau perut yang berlebihan dari biasa mungkin merupakan tanda dari kondisi atau masalah medis yang potensial. Biasanya kentut jenis ini bisa jadi cara tubuhmu memberi tahu bahwa ada sesuatu yang tidak beres. Kebanyakan memang karena intoleransi makanan. Saat sulit kentut, meski jarang terjadi, ini menjadi tanda tanda masalah yang lebih serius, seperti kanker usus besar.

Spread the love